MOQ: | 1000m2 |
harga: | negotiable |
standard packaging: | KOTAK/KARTON/PALLET |
Periode pengiriman: | 10 HARI |
metode pembayaran: | TT/Paypal |
Kain non tenunan untuk atap dan bahan konstruksi
Deskripsi Kain Non Woven
Kain nonwoven, juga dikenal sebagai tekstil nonwoven adalah bahan serbaguna yang terdiri dari serat atau filamen yang diikat bersama secara mekanis, kimia, atau termal,daripada ditenun atau dirajut bersamaHal ini digunakan dalam berbagai aplikasi karena karakteristik yang unik.
Fitur Kain Non Woven
Aku tidak tahu.
1Komposisi:
- Bahan baku umum yang digunakan dalam nonwoven industri termasuk polipropilena, poliester, poliethelin, rayon, dan serat alami seperti kapas, wol, dan pulpa kayu.
- Pilihan bahan serat tergantung pada aplikasi spesifik dan karakteristik kinerja yang diperlukan.
2Proses manufaktur:
- Metode manufaktur yang paling umum untuk nonwoven industri adalah spunbonding, meltblowing, dan needle punching.
- Proses ini memungkinkan produksi struktur kain yang serbaguna dan disesuaikan.
3- Versatilitas:
- Kain tenunan industri dapat dirancang untuk memiliki berbagai sifat, seperti kekuatan, daya tahan, filtrasi, penyerapan, dan isolasi termal / akustik.
4Efektivitas biaya:
- Kain non tenunan umumnya lebih murah untuk diproduksi dibandingkan dengan tekstil tenunan atau rajutan tradisional, menjadikannya solusi yang hemat biaya untuk banyak aplikasi industri.
MOQ: | 1000m2 |
harga: | negotiable |
standard packaging: | KOTAK/KARTON/PALLET |
Periode pengiriman: | 10 HARI |
metode pembayaran: | TT/Paypal |
Kain non tenunan untuk atap dan bahan konstruksi
Deskripsi Kain Non Woven
Kain nonwoven, juga dikenal sebagai tekstil nonwoven adalah bahan serbaguna yang terdiri dari serat atau filamen yang diikat bersama secara mekanis, kimia, atau termal,daripada ditenun atau dirajut bersamaHal ini digunakan dalam berbagai aplikasi karena karakteristik yang unik.
Fitur Kain Non Woven
Aku tidak tahu.
1Komposisi:
- Bahan baku umum yang digunakan dalam nonwoven industri termasuk polipropilena, poliester, poliethelin, rayon, dan serat alami seperti kapas, wol, dan pulpa kayu.
- Pilihan bahan serat tergantung pada aplikasi spesifik dan karakteristik kinerja yang diperlukan.
2Proses manufaktur:
- Metode manufaktur yang paling umum untuk nonwoven industri adalah spunbonding, meltblowing, dan needle punching.
- Proses ini memungkinkan produksi struktur kain yang serbaguna dan disesuaikan.
3- Versatilitas:
- Kain tenunan industri dapat dirancang untuk memiliki berbagai sifat, seperti kekuatan, daya tahan, filtrasi, penyerapan, dan isolasi termal / akustik.
4Efektivitas biaya:
- Kain non tenunan umumnya lebih murah untuk diproduksi dibandingkan dengan tekstil tenunan atau rajutan tradisional, menjadikannya solusi yang hemat biaya untuk banyak aplikasi industri.